Eka Pertiwi, Mawapres Teknik Segudang Inpirasi

#TulisanLama
#LatePost

Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya patut berbangga mempunyai seorang mahasiswa segudang inspirasi. Eka Pertiwi namanya. Mahasiswa Teknik Kimia angkatan 2012 yang kerap disapa Eka ini lahir di Prabumulih, 4 April 1994. Wahh! Serba 4 ya. Untung lahirnya di Indonesia, kalau di Jepang mungkin sudah dibawa ke pulau tak berpenghuni karena notabenenya orang Jepang mempercayai bahwa 4 adalah angka sial. Kenapa angka 4 jadi sangat menakutkan? Udah, jangan dipikirin, itu mah mitos. Percaya aja sama Sang Pemilik Angka, karena setiap angka atau apapun yang ada di bumi sudah menjalankan fungsinya masing-masing. Ya, tinggal kita sebagai manusia yang harus pandai-pandai melihat sebab dan akibat segala sesuatu yang ada di bumi ini.

Mau tau apa aja prestasi yang diraih Eka selama kuliah? Tapi jangan iri ya. Hehe. Eka meraih Juara 2 Lomba Poster Nasional, Held by Unsri (2015), Penerima dana hibah PKM-KC Dikti (2015), Runner Up 1 Mahasiswa berprestasi FT Unsri (2015),  Juara 1 LKTI Nasional NeTs, Unsoed Purwokerto, Jawa Tengah (2014), Juara 3 LKTA Nasional, JMMI ITS, Surabaya (2014), Juara 2 LKTI Nasional Nersvaganza, Unsri, Palembang (2014), Juara 2 Lomba Essai Nasional Nersvaganza, Unsri, Palembang (2014), Juara 2 LKTI tk Universitas, FP Unsri (2014), Juara 2 Lomba Poster OSN Project Pertamina, Sumsel (2013), Juara terfavorit Lomba eco-creatif Nasional, Uread Unsri, Palembang (2013), Juara 2 Lomba Artikel MIA tk Universitas Sriwijaya, Unsri (2013), Runner Up 1 LKTI Regional Sumatera, Pema FT USU, Medan (2012), Juara 2 Lomba Daur Ulang Limbah Rumah Tangga tk Universitas, BO KST FT Unsri( 2012), dan masih banyak lagi. Mungkin pialanya bikin sesak kost kali ya, piagam perhargaannya juga numpuk. Dan yang jelas bikin keluarga bangga. 

Ketika diwawancara beberapa waktu lalu,  bagi Eka prestasi apa yang paling membanggakan? Ternyata tak  ada satu pun  dari daftar prestasi di atas yang disebutnya sebagai prestasi paling membanggakan. Baginya, prestasi yang paling membanggakan adalah bisa mandiri. Eka mulai membiayai kuliahnya sendiri dan tak pernah meminta uang kepada orang tuanya semenjak semester 4. Eka adalah satu pencinta dunia entrepreneurship. Di saat orang lain rebutan mencari pekerjaan, maka Eka lebih memilih sebagai penyedia pekerjaan.  Sekali terjun ke dunia entrepreneur, langsung jatuh cinta dengan semuanya. Maksudnya, jatuh cinta dengan rizki, sahabat, senyum ramah sama customer. Eka merintis usahanya dengan berbisnis jilbab. Kenapa mesti jilbab?  Karena saya wanita, saya mencoba memenuhi kebutuhan saya terlebih dahulu (kebutuhan primer) hingga bisa menjadi pilihan teman-teman salehah untuk memilih jenis jilbab *insya Allah syar'I, Eka mengemukakan alasannya.

Selain berprestasi di berbagai ajang, Eka juga peraih beasiswa Bidik Misi, Bakti Nusa (Beasiswa Aktivis Nusantara), dan Beasiswa Printer Data Print. Menurutnya, beasiswa Bakti Nusa adalah yang paling meaningfull, karena selain support biaya untuk gersos dan aktivitas, tetapi juga mendapat nilai-nilai kebaikan dari Training Value. 

Di tengah kuliahnya yang semester akhir ini,  Eka masih bisa membagi waktunya untuk belajar jadi entrepreneur sukses dari orang-orang sukses terdahulu, jualan, kajian islam, dan sekarang mendapat amanah  sebagai Kadept. pengembangan SDM di Sahabat Inspirator Indonesia Chapter Sumsel organisasi Sahabat Inspirator Indonesia Chapter Sumsel.  Yuk, kita simak riwayat oranisasi Eka. Eka adalah Anggota dept Syiar Kalam FT Unsri (2012/2014), Anggota Imatek KM FT Unsri (2013/2014) dan diamanahkan juga sebagai Kadept. Bahasa & Komunikasi di BO Komunitas Sains Teknik (2013/2014). Pada tahun berikutnya, beliau masih diberikan amanah di BO Komunitas Sains Teknik sebagai kadept. Riset & inovasi. Eka bukanlah mahasiswakupu-kupu kuliah pulang- kuliah pulang. Atau mahasiswa K3 (Kuliah Kantin Kost-an). Eka mengisi hari-harinya dengan hal-hal yang bermanfaat.  

Eka mengaku, bahwa sifat pelupa kadang menjadi penghambatnya ketika dihadapkan pada berbagai prioritas, sehingga kemungkinan ada yang lalai pada prioritas lain. Di samping itu, alumni SMAN 3 Unggulan Pramulih ini mempunyai sifat yang patut kita contoh, gigih dan ontime. Peraih Beasiswa Bakti Nusa ini juga menyukai seuatu hal yang baru. Pantes aja, Eka nggak pernah berdiam diri dan selalu mencari perubahan-perubahan. Kebiasaan Eka yang tidak pernah ia tinggalkan setiap hari adalah senyum (. Keep smile! Cita-cita tertinggi Eka adalah menjadi istri salehah bagi suami, madrasah terhebat untuk anak-anak, dan menjadi anak yang senantiasa membahagiakan orang tua sampai akhir hayat. Amiin. Resolusi Eka dua tahun ke depan adalah menjadi producer hijab terbaik dan tersebar di seluruh Indonesia, bisa bermanfaat bagi masyarakat umum, nikah, punya anak, dan hidup samara. Amiin, semoga diijabah.

Oh iya, ada tips dari Eka untuk temen-temen Teknik. Terus belajar, perbaiki diri, dan jadilah entrepreneur muda karena ada Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), sayang kalo nggak dimanfaatin.

Banyak inspirasi yang kita dapat dari seorang Eka. Kita dapat belajar dari kecerdasan dan rasa ingin menciptakan sesuatu hal yang baru hingga beliau meraih prestasi di sana-sini. Kemandiriannya dapat memotivasi kita untuk tidak menyusahkan orang tua. Cita-citanya yang mulia membangkitkan semangat kita untuk selalu belajar dan memperbaiki diri.

Indralaya, 12 Maret 2016
Mayang Sari

Ditulis dalam rangka menjalankan program kerja Divisi Jurnalistik Kalam FT Unsri.

Comments

Popular posts from this blog

Part 1 - 8 Fakta Unik Anak Tambang Unsri

Lirik Lagu Mars Permata (Persatuan Mahasiswa Pertambangan) FT Unsri

Jangan Memaksa