Posts

Naskah Film Pendek - Setitik Embun Menyejukkan Hati

#TulisanLama #LatePost Tema: Setitik Embun  Menyejukkan Hati Pemain : Ben : Antagonis, Pemalas, pacaran, pede, pemeran utama 17 th Riko : Antagonis, 17 th Ardi : Antagonis, 17 th Genta : protagonist, 17 th Aldo : protagonist, 17 th Ali : protagonist, kakak Tutor, berwibawa, 20 tahun Sasa : Pacar Ben, 17 th (tidak butuh pelakon) Segmen 1 Pagi hari, di kamar Kring Kring (Bunyi SMS) Gara-gara bunyi SMS, Ben terbangun dari tidurnya. Ben : Emmm (Membuka mata lalu mengambil HP), pasti SMS dari Sasa nihhh.. Ben membaca pesan, Met pagi Ben sayangggg, Selamat Kuliah hari Pertama (  Ben : Tuh kan bener .. (sambil tersenyum dan bersiap-siap mandi) Ben sudah mandi dan berpakaian rapi. Lalu Ben bercermin. Ben : (Menyisir rambut sambil bercermin, senyum-senyum mandangin muka sendiri) . Kok gue makin hari makin ganteng yak. Wajar aja Sasa sampe tergila-gila ama gue. Di saat Ben menyisir rambut, Riko dan Ardi mengetuk pintu kamar kos Ben. Ardi : tok..tok

Eka Pertiwi, Mawapres Teknik Segudang Inpirasi

#TulisanLama #LatePost Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya patut berbangga mempunyai seorang mahasiswa segudang inspirasi. Eka Pertiwi namanya. Mahasiswa Teknik Kimia angkatan 2012 yang kerap disapa Eka ini lahir di Prabumulih, 4 April 1994. Wahh! Serba 4 ya. Untung lahirnya di Indonesia, kalau di Jepang mungkin sudah dibawa ke pulau tak berpenghuni karena notabenenya orang Jepang mempercayai bahwa 4 adalah angka sial. Kenapa angka 4 jadi sangat menakutkan? Udah, jangan dipikirin, itu mah mitos. Percaya aja sama Sang Pemilik Angka, karena setiap angka atau apapun yang ada di bumi sudah menjalankan fungsinya masing-masing. Ya, tinggal kita sebagai manusia yang harus pandai-pandai melihat sebab dan akibat segala sesuatu yang ada di bumi ini. Mau tau apa aja prestasi yang diraih Eka selama kuliah? Tapi jangan iri ya. Hehe. Eka meraih Juara 2 Lomba Poster Nasional, Held by Unsri (2015), Penerima dana hibah PKM-KC Dikti (2015), Runner Up 1 Mahasiswa berprestasi FT Unsri (2015)

Penuhi Kebutuhan Kuliah, Taufik Tekuni Bisnis Kemplang Panggang

Image
#TulisanLama #LatePost M. Taufik Hidayat adalah mahasiswa aktif semester VII Teknik Elektro Universitas Sriwijaya yang diamanahi menjadi Direktur Utama Badan Otonom Komunitas Sains Teknik Fakultas Teknik  periode 2014-2015. Sejak kelas VI SD, Taufik mulai menyukai dunia bisnis. Ketika itu, Taufik mulai bisnis menjual mainan seperti kelereng, poster, dan layang-layang. Belakangan ini, Taufik mulai mengembangkan usaha kemplang panggang. Sebenarnya, usaha kemplang panggang ini sudah dikelolah oleh Ibunda Taufik yang dibantu ayah, dan saudara-saudaranya semenjak 25 tahun yang lalu. Taufik mulai giat menekuni usaha kemplang panggang ini semenjak Almarhumah Ibundanya berpulang ke rahmatullah dan ayahnya yang kini tidak bekerja lagi. Tahun lalu, Taufik bersama timnya sudah menggeluti usaha di bidang jasa yaitu Print Center. Namun, usaha ini tidak dapat dilanjutkan lagi, karena pengelolaan bersama tim kurang maksimal. Taufik mengaku, usaha kemarin-kemarin masih bersifat usaha ber

PMB Unsri 2015

Image
#TulisanLama #LatePost Universitas Sriwijaya yang akrab disebut Unsri adalah satu-satunya kampus dari luar pulau Jawa yang berhasil menembus 20 besar universitas terbaik di Indonesia tahun 2015 versi Webometrics dan menduduki peringkat 2122 dunia dalam IDNtimes.com yang ditulis oleh Novita Santoso. Tak heran jika Unsri banyak diminati oleh calon mahasiswa di seluruh Indonesia. Sebagai orang yang baru menginjakkan kaki di Universitas Sriwijaya,  mahasiswa baru perlu dituntun dan diperkenalkan dengan  Kampus Kuning tercinta. Dalam rangka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), lapangan di antara gedung auditorium dan KPA selalu dipadati tenda-tenda yang berjajar sebagai tempat kunjungan mahasiswa baru (maba). Di Fakultas Teknik membuka stan BEM KM FT, 7 HMJ( Himpunan Mahasiswa Jurusan), 3 BO (Badan Otonom), dan DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa). Komunitas Sains Teknik (KST) adalah salah satu badan otonom yang ada di Fakultas Teknik. PMB di stan BO KST KM FT UNSRI “Salam Cen

Peduli Sampah, Tiga Mahasiswa Tambang Unsri Terbang ke USA

Image
#TulisanLama #LatePost Indonesia kembali menjadi sorotan dunia internasional. Salah satu sungai di Indonesia menyandang predikat sebagai sungai terkotor di dunia. Yang kita tahu, sungai adalah sumber air bagi warga dan bahkan sumber mata pencaharian bagi para nelayan, tetapi tidak untuk sungai Citarum, sungai terpanjang dan terbesar yang terletak di Jawa Barat itu dikenal sebagai kolam sampah. Hampir setiap sungai yang ada di daerah perkotaan bergelimang sampah. Banyaknya sampah di Daerah Aliran Sungai (DAS) mendatangkan malapetaka besar.  Sampah yang menutup aliran sungai meneyebabkan meluapnya aliran sungai sehingga banjir. Banjir selalu menjadi dampak tahunan.  Untuk mengatasi permasalahan banjir dan air bersih ini diperlukan sistem penanganan sampah yang baik, efektif, dan terkontrol. Sebuah prestasi yang membanggakan, setelah Tim Robotika Teknik Elektro Universitas Sriwijaya sebagai perwakilan Indoneisia dalam kontes robot di USA. Tiga mahasiswa Teknik Pertambangan Univ

Resensi Novel Oppa & I - Terpisahnya Saudara kembar

Image
#TulisanLama #LatePost Terpisahnya Saudara Kembar Oleh: Mayang Sari Judul: Oppa & I Penulis: Orizuka dan Lia Indra Andriana Cetakan kelima, September 2012 Jumlah halaman: 156 Halaman Ukuran buku: 19 x 12 cm Tebal buku: 0,9 cm Harga: Rp. 28.000,- Novel Oppa & I Novel dengan judul Oppa & I merupakan karya kolaborasi dua pengarang Indonesia yaitu Orizuka dan Andri. Orizuka adalah pengarang novel remaja yang telah menghasilkan 13 karya. Pada tahun 2011, bersama Andri sahabatnya Orizuka menulis webseries Oppa & I untuk website http://KoreanUpdates.com. Sedangkan Andri memasuki dunia tulis sejak novel pertamanya terbit pada tahun 2006. Oppa & I ini termasuk salah satu popular online on KoreanUpdates.com. Kisah novel Oppa & I bergendre remaja karya duo penulis ini mengangkat tema keluarga. Dalam Oppa & I ini diceritakan tentang suatu keluarga yang dulunya sangat utuh: Appa, Eomma, Jae Kwon, dan Jae In. Tetapi keluarga bahagia

Ada-Ada Saja

Image
#TulisanLama #LatePost Banyak kisah yang tak terlupakan hari ini. Aku juga bingung apa yang terjadi padaku hari ini. Sungguh aku tak sadar itu. Pagi itu aku dan kawan-kawanku hendak pergi ke sekolah. Tiba-tiba aku terkejut karena kawanku, Tina memanggilku. Katanya, “Kenapa kamu pakai androk putih May? Ini kan hari Rabu.” Dengan tergopo-gopo aku kembali  ke kamar kostku dan langsung mengganti androk abu-abu. Aku berjalan menuju kelasku. Di kelas itu nampak beberapa siswa yang menunggu di depan pintu karena pinta kelas yang masih terkunci. Kelas itu mulai terbuka dan saat itu juga, seorang lelaki berkata “Nah Mayang ini piket dak bersih”.  Aku tidak ingin marah, tetapi emosi ini lebih besar dari kesabaranku.  “Baru saja datang sudah ada yang buat mood ku hari ini hancur”, dalam hati aku menggerutu. Namun, tak selang berapa lama, anak itu meminta maaf padaku. Anak-anak kelas XII IPA 1 itu Nampak girang sekali karena hari ini jaket yang telah kami pesan untuk sekelas akan